Personil JKT48 Dituntut Rajin Jaga Kesehatan
Sebagai grup idola yang anggotanya berusia remaja, JKT48, dituntut untuk bisa menjaga penampilan dan kondisi fisik mereka. Bukan hanya agar sedap dipandang, tetapi juga supaya mereka tidak ngedrop ketika menjalani serangkaian kegiatan yang menguras tenaga.
"Kalau pintar jaga-jaga badan sih enggak mungkin terganggu fisiknya ya," sahut salah satu personil, Sonya, saat di Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Senin (26/11). "Minum vitamin sih yang penting sama makan teratur."
Sister group AKB48 itu juga harus pintar-pintar membagi waktu. Selama ini mereka disibukkan dengan berbagai kegiatan mulai dari latihan menyanyi, koreografi, acara off air hingga berakting di teater. Meski begitu, para personil juga tak boleh melalaikan tugas lainnya yakni merampungkan pendidikan mereka.
"Kalau teater, malam pukul tujuh. Jadi biasanya sekolah dulu baru latihan," lanjut Sonya. "Pintar-pintarnya kami saja belajar manage waktu. Kalau lagi sekolah ya fokus sekolah. Kalau ada istirahat, ya manfaatkan waktu dengan baik."
JKT48 baru saja ditinggal oleh dua anggota mereka yakni Ochi dan Cleo. Jika pengunduran diri Ochi diumumkan resmi dengan alasan mencari pengalaman baru, sementara penyebab Cleo berhenti hingga kini masih menjadi misteri.
Ini sangat disesalkan mengingat JKT48 baru saja memperkenalkan lagu baru mereka. Lagu berjudul "Gomen Ne Summer" tersebut dibawakan saat memeriahkan acara Jelajah TKP Kaskus di Plaza Barat Senayan, Jakarta, Minggu (25/11)
( Cc : http://www.wowkeren.com )
Ditinggal 2 member, JKT48 termotivasi terus tampil maksimal
Idol group JKT48 kehilangan dua personel mereka Ochi dan Cleo dalam waktu yang nyaris berdekatan. Personel JKT48 lainnya pun tak mau mengumbar alasan Ochi dan Cleo hengkang.
"Ini rahasia cewek, jadi nggak mungkin kami umbar," ujar salah satu personel JKT48 Sonya ditemui di Studio RCTI, Jakarta Barat, Senin (26/11/2012).Meski tak mau mengungkapkan alasan yang sebenarnya, JKT48 menegaskan mereka tidak punya masalah. Hingga kini mereka masih menjalin komunikasi dengan baik.
"Soal hengkang biar nanti dari official aja yang kabarin. Mereka pasti punya alasan sendiri untuk keluar dari JKT48," jelas Sonya.JKT48 Generasi 1 telah berjalan selama setahun. Ochi mengundurkan diri karena alasan ingin mencari pengalaman lain di luar JKT48. Sementara hingga kini belum ada pernyatan resmi seputar hengkangnya Cleo.
Namun member JKT48 yang lain, terutama Melody tak mau larut dengan kesedihan. Ia dan kawan-kawannya harus bisa memberikan yang terbaik di atas panggung bagi fans JKT48.
"Sedih sih pasti ya. Apalagi Ochi kan orangnya bisa hidupin suasana. Tapi, hidup kan terus berlanjut. Hal itu kami jadiin motivasi untuk terus tampil maksimal di atas panggung," kata Melody mantap.
Namun Melody tidak bisa menyebutkan alasan pasti kedua sahabatnya tersebut keluar. Menurutnya, keputusan mereka didasari pada keinginan sendiri yang masih mau mencari mimpi-mimpi lain di luar JKT48.
"Ya kalo urusan mereka keluar nanti official yang bicara. Tapi mungkin, mereka punya mimpi-mimpi lain. Di JKT48 kami juga mengajar mimpi bersama. Mungkin Ochi dan Cleo sudah dapatkan mimpinya di JKT48, trus mereka pengen raih mimpi mereka yang lain di luar JKT48," jelas Melody.
Untuk saat ini baru Ochi yang resmi diumumkan keluar dari JKT48 oleh official. Sementara, keluarnya Cleo belum diumumkan secara resmi.
Setelah Ochi, Cleo Juga Tinggalkan JKT48
Beberapa hari lalu JKT48 Operation Team mengumumkan pengunduran diri Ochi dari JKT48. Ternyata, bukan hanya Ochi yang hengkang, Cleo pun kini menyusul.
"Detailnya tanya manajemen aja. Kami nggak tahu. Kalau yang resmi diumumin sih masih si Ochi," ujar salah seorang personel JKT 48 Sonya saat ditemui di Studio RCTI, Jakarta Barat, Senin (26/11/2012).
JKT48 adalah Anomali ? ( tidak wajar )
Yang Pertama :
JKT48 sudah mengadakan konser di saat mereka belum punya album Tentu kita masih terkenang akan Mega Konser JKT48 pertengahan Juli lalu. Mereka membawakan 10 lagu yang terdengar segar di telinga penikmat musik tanah air. Namun ada yang tidak wajar dalam konser ini, karena konser ini diselenggarakan sebelum JKT48 punya album. Jelas hal ini adalah sebuah anomali di industri musik kita. Dalam industri musik Indonesia, musisi yang mengadakan konser pastilah musisi yang telah menelurkan album yang sukses di pasaran.
Jika ada orang awam yang menonton konser ini, mereka mungkin bertanya-tanya dalam hati, "mengapa JKT48 sudah punya 10 lagu yang dibawakan di televisi tapi albumnya belum ada? Apakah lagu-lagu itu hanya dibawakan di konser khusus saja?" Tentu dengan asumsi bahwa orang awam itu tidak tahu kalau 5 dari 10 lagu itu adalah lagu teater JKT48. Namun terlepas dari anggapan apapun tentang konser itu, mengadakan konser sebelum punya album adalah anomali di industri musik Indonesia.
Jika ada orang awam yang menonton konser ini, mereka mungkin bertanya-tanya dalam hati, "mengapa JKT48 sudah punya 10 lagu yang dibawakan di televisi tapi albumnya belum ada? Apakah lagu-lagu itu hanya dibawakan di konser khusus saja?" Tentu dengan asumsi bahwa orang awam itu tidak tahu kalau 5 dari 10 lagu itu adalah lagu teater JKT48. Namun terlepas dari anggapan apapun tentang konser itu, mengadakan konser sebelum punya album adalah anomali di industri musik Indonesia.
Lanjut lagii ~> ( Baca Selengkapnya ya gan sampai abis :) )